Selasa, 23 Februari 2010

CARA MERAWAT HELM(PELINDUNG KEPALA)

Pada umumnya para penikmat sepedah motor yang menggunakan helm sangat jarang memperhatikan kondisi helmnya, hal itu padahal sangat merugikan pada dirinya sendirI dan orang lain. Apa lagi helm yang sudah tercium baunya, wah kalua sampai tahu helm kita bau, apa kata dunia?? Memang saat ini sudah banya tempat pencucian helm berada dimana-mana tapi itu butuh biaya dan sedikit waktu untuk melungakan kita harus berpergian dan menunggu untuk dibersihkan di tempat pembersih helm. Dengan demikian dari pada mengeluarkan dan yang berlebih anda dapat mengikuti tips berikut ini yang membuat anda akan merasa tertarik untuk mencoba.

Alat dan Bahan :
1. Tisu
2. Pembersih kaca
3. Sampo pengkilap + pengharum
Alat dan bahan sudah mudah di dapat di warung-warung dan harganya tidak bikin kantong bolong.
Nah,,,berikut cara perawatannya :
1. Copot bagian dalam helm untuk dicuci seperti mencuci pakaian, tapi jika pada helm tidak bisa di buka bagian dalamnya cukup di semprot mneggunakan pengharum kemudian dikeringkan agar tidak menjadi lembab

2. Bersihkan seluruh bagian helm dari debu dengan tisu, terutama pada bagian kaca dengan pembersih kaca apa saja karena itu yang paling utama demi kenyamanan saat melihat lebih jelas.

3. Jika bagian luar sudah bersih dari debu dan kotoran yang menempel. Langkah selanjutnya oleskan secukupnya sampo pengkilap yang biasanya digunakan untuk membersihkan motor.

4. Setelah semua selesai dibersihkan, masukkan kembali bagian dalam helm, jika helm sering digunakan cuci bagian dalam helm 2minggu sekali jika pemakai menggunakan minyak rambut, tetapi jika tidak memakai minyak rambut bisa 1 bulan sekali jika itupun tidak terkena hujan.


5. Jika helm tidak dipakai masukkan kedalam tas khusus helm yang biasanya suddah didapat saat membeli helm.


Demikian tips perawatan helm yang murah meriah tapi berguna dari saya, semoga hal ini bisa anda coba sendiri dan memberikan nilai positif terhadap anda bahwa menjaga kebersihan itu sangat penting.

0 komentar:

Bayu Mayura Pridatama | Template by - Abdul Munir - 2008 - layout4all