Sudah tidak mengherankan kalau sebagian orang menganggap bambu sebagai emas hijau, meskipun yang harga pada umumnya sangat murah perbatangnya, yang merupakan material tradisional tetapi dapat bermanfaat. Namun siapa sangka sebuah bambu yang murah itu dapat menghasilkan harga yang berlipat ganda jika dimanfaatkan oleh para arsitek modern dengan tujuan yang beragam sehingga memberikan nilai ekonomis yang sangat tinggi. Pada kebudayaan Barat bambu sangat terkenal karena kealamiahannya meskipun tak di sentuh oleh tangan-tangan terampil akan memberikan nilai yang eksotis. Kualitas bambu sangat dihargai para arsitek Barat karena memiliki kelengkapan mekanisme yang baik dalam sebuah bentuk.
Hal inilah yang melatarbelakangi arsitek-arsitek untuk mengeksplorasi penggunaan bambu lebih dalam membuat karya yang beranekaragam. Yang terkadang dari sebagian orang menyepelekan penggunaan bambu dalam seni rupa maupun arsitektur modern. Namun tokoh dari Germany Markus Heinsdoff dan Christhoph Tonges sangatlah menghargai bambu dalam seni apapun. Teknik penyambungan bambu yang telah ditemukan sangat berperan dalam menarik perhatian dunia arsitektur, teknik penggabungan juga merupakan konstruksi asitektur bambu modern yang tergantung untuk objek apa yang diinginkan.
0 komentar:
Posting Komentar